Ada tiga kategori utama Bahaya Keamanan Pangan

-Kontaminasi fisik (misalnya benda asing, seperti batu kecil dapat ditemukan pada sayuran segar)

-Kontaminasi biologis (misalnya bakteri E. coli yang berasal dari kotoran manusia atau hewan dapat ditemukan dalam produk segar)

-Kontaminasi bahan kimia (berbagai zat dari bahan kimia untuk perlindungan tanaman dapat mempengaruhi konsumen)

Petani bertanggung jawab untuk melindungi produk mereka dari semua jenis kontaminasi ini. Dalam beberapa kasus, kontaminasi dapat terjadi di luar tanggung jawab langsung petani, misalnya dalam truk kotor yang mengangkut produk. Tetapi bahkan dalam kasus ini, petani secara tidak langsung terlibat dalam rantai pasokan bermasalah yang dapat membahayakan orang. Karenanya, produksi petani akan memperoleh reputasi yang buruk, sesuatu yang secara bertahap akan menghasilkan kerugian pendapatan.

Praktek Budidaya Pertanian Yang Baik – GAP

Memahami Risiko Kontaminasi – pengertian good agricultural practices (gap)

Pemilihan Tanaman dan Lahan, Persiapan Lahan – pengertian good agricultural practices (gap)

Dari Pembibitan hingga Pemanenan – pengertian good agricultural practices (gap)

Ternak – pengertian good agricultural practices (gap)

Kebersihan Perorangan dan GAP – pengertian good agricultural practices (gap)

Rantai Pasok Pangan (Penyimpanan dan Transportasi Yang Tepat)

Untuk penjelasan lebih lanjut dan spesifikasi terperinci dari GAP, silakan berkonsultasi dengan Otoritas Lokal anda (misalnya Kementerian Pertanian)

MITRA KAMI

Kami bergabung dengan LSM, Universitas-universitas, dan organisasi-organisasi lainnya secara global untuk memenuhi misi bersama kita tentang keberlanjutan dan kesejahteraan manusia.