Apa yang dimaksud dengan toleransi tanaman (terhadap patogen atau faktor abiotik)?

Toleransi terjadi ketika sifat tanaman memungkinkan serangga memakannya atau patogen menginfeksinya. Namun, tanaman tersebut mampu mengendalikan dan membatasi tingkat kerusakan (per unit serangga/patogen yang ada) dan memiliki mekanisme pemulihan yang kuat.

Ketika kita membahas toleransi tanaman terhadap faktor cekaman abiotik seperti kekeringan, embun beku, atau salinitas tanah yang tinggi, kita umumnya berfokus pada kemampuan tanaman untuk pulih dengan cepat dari kerusakan yang mungkin timbul. Selain itu, toleransi tanaman abiotik dapat mencakup kemampuan tanaman untuk mengadopsi (plastisitas) dan mengaktifkan mekanisme/teknik penanggulangan untuk mengatasi faktor stres tersebut (produksi enzim tertentu, dll.)

Tags: toleransi tanaman

Tim Editorial Wikifarmer

Diverifikasi

Wikifarmer adalah sebuah platform global yang memiliki misi pemberdayaan para petani dengan mendidik dan menawarkan mereka akses ke pasar terbuka agar mereka dapat menjual produk-produk pertanian mereka dengan harga yang wajar.

Bergabunglah dengan tim redaksi kami

Bergabunglah dengan komunitas kami dan berkontribusi untuk Wikifarmer, sebuah platform yang didasarkan pada pengetahuan beragam komunitas petani dan orang-orang yang bekerja di industri pertanian dari seluruh dunia.

Pengiriman artikel