Apa yang dimaksud dengan jejak karbon?
Artikel ini juga tersedia dalam berbagai bahasa berikut:
Artikel ini juga tersedia dalam berbagai bahasa berikut: English Español (Spanish) Français (French) Deutsch (German) Nederlands (Dutch) हिन्दी (Hindi) العربية (Arabic) Türkçe (Turkish) 简体中文 (Chinese (Simplified)) Русский (Russian) Italiano (Italian) Ελληνικά (Greek) Português (Portuguese, Brazil) Tiếng Việt (Vietnamese) 한국어 (Korean) polski (Polish)
Tampilkan terjemahan lainnya Tampilkan lebih sedikit terjemahanApa yang dimaksud dengan jejak karbon?
Jejak karbon adalah jumlah total seluruh gas rumah kaca (karbon dioksida, metana, oksida nitrogen, dan lainnya) yang dilepas ke atmosfer karena suatu aktivitas, baik langsung maupun tidak langsung.
Saat mengendarai mobil, mudah untuk memahami bahwa aktivitas ini mempunyai jejak karbon. Tetapi ketika Anda mengendarai sepeda, apakah Anda membayangkan bahwa aktivitas ini juga mempunyai jejak karbon? Tentu saja, iya. Meskipun sepeda itu sendiri tidak mengeluarkan gas, sepeda dibuat di dalam unit industri, dan kemudian truk diesel mengirimkannya ke toko sepeda setempat Anda. Membaca buku sambil duduk di bangku juga mempunyai jejak karbon karena buku dibuat dan kemudian diangkut ke toko buku setempat Anda.
Jejak karbon setiap orang, perusahaan, atau aktivitas merupakan hitungan dampak manusia terhadap perubahan iklim, polusi udara dan air, serta pencemaran sumber daya alam. Seperti yang diperkirakan, masyarakat di ekonomi barat mungkin mempunyai jejak karbon yang 4-6 kali lebih tinggi daripada jejak karbon masyarakat di negara berkembang. Memahami konsep jejak karbon dan menemukan cara untuk menurunkannya sangat penting dalam pertempuran melawan perubahan iklim.